Stop Stigma Tentang COVID-19 , Mari Dukung Jangan Rundung

Mari kita mengenal stigma sosial yang mungkin terjadi di tengah masyarakat selama COVID-19. Ketidaktahuan kita terhadap stigma ini menimbulkan dampak yang tidak menyenangkan. Artikel berikut juga menjelaskan bagaimana mengatasi stigma yang ada di masyarakat dan cara mendukung orang-orang yang terdampak COTahukah Anda bahwa COVID-19 juga menimbulkan stigma tertentu di tengah masyarakat. Apa itu stigma ? Stigma adalah proses diskriminasi terhadap sekelompok orang dengan karakter fisik, perilaku dan aspek sosial tertentu tanpa didukung data. Bagaimana contohnya stigma negatif itu ? 

  1. Memberi label negatif
  2. Menolak yang berkaitan dengan Covid-19 (ODP, PDP, Pasien Positif dan Tenaga Kesehatan yang merawat)
  3. Menyebarkan informasi tanpa informasi/hoax tanpa kroscek kebenarannya
  4. Mengucilkan, mem-bully, menolak keberadaan mereka
  5. Ketakutan berlebihan (overthingking)

Dampak negatif yang mungkin ditimbulkan bagi pasien COVID-19 ? 

  1. Dampak Fisik (Batuk, demam, diare, penurunan daya tahan tubuh)
  2. Dampak mental (cemas, beradaptasi dengan penangan isolaso khusus, kemungkinan memiliki dukungan yang minim)

 

Lalu apa yang bisa kita lakukan agar menjadi bagian yang tidak menstigma.

  1. Kita bisa bertanya pada diri kita sendiri

•"Bagaimana jika kita ada di posisi mereka?“

•"Apa yang kita perlukan orang-orang di sekitar kita?“

•"Apa kita ingin diberikan stigma negatif?“

•"Apa kita ingin digunjing dengan cara yg tidak adil?“

Tentu kita tidak nyaman dengan perlakuan seperti itu.. Jadi yuk saling mendukung hindari perundungan, jangan menambah beban mereka, dan bergerak untuk menjadi bagian yang mendukung. Bagaimana caranya ?

  1. Menunjukkan rasa empati
  2. Membangun rasa percaya pada layanan kesehatan
  3. Tanyakan kabar mereka melalui alat komunikasi
  4. Membantu mengadakan kebutuhan sehari-hari sesuai kemampuan kita
  5. Memberi semangat dan dukungan termasuk pada keluarganya
  6. Hindari menyebarkan berita bohong yang belum diketahui pasti kebenarannya
  7. Memberikan informasi yg mendukung pengobatannya
  8. Hindari menghubungkan penyakit dgn karakteristik pribadi
  9.  Hindari memberi cap/label negatif pada mereka
  10. Hindari memperlakukan seseorang dengan berbeda dengan menjauhi atau mengusirnya

Semoga bermanfaat.. Jadi yuk jadi bagian yang mendukung, hindari stigma negatif, tetap jaga jarak dan patuhi aturan kesehatan sesuai anjuran pemerintah.

Sumber

Ikatan Psikolog Klinis Jakarta

Gambar (Google)